Duniagame.net, Jakarta – Dunia esports Mobile Legends kembali menggelar ajang internasional bergengsi. Moonton secara resmi mengumumkan pembagian Seed Pool untuk turnamen Mobile Legends: Bang Bang Mid-Season Cup (MSC) 2025, yang akan digelar sebagai bagian dari Esports World Cup (EWC) 2025 di Riyadh, Arab Saudi.
Penggemar esports Tanah Air mendapat kabar baik: dua tim perwakilan Indonesia, RRQ Hoshi dan ONIC Esports, dipastikan menempati Seed Pool 1, status tim unggulan di kompetisi tingkat dunia ini.
Kepastian tersebut tidak datang secara tiba-tiba. Kedua tim terbaik Indonesia ini mengamankan posisi teratas setelah berhasil menembus babak grand final pada turnamen Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) Season 15.
ONIC tampil sebagai juara usai mengalahkan RRQ Hoshi dalam duel final yang sengit, mempertegas dominasi keduanya di kancah esports nasional.
Dengan masuknya RRQ dan ONIC ke Seed Pool 1, peluang mereka untuk melaju jauh di MSC 2025 terbuka lebar. Dalam sistem pembagian grup, tim dari Seed Pool 2 akan diundi lebih dulu dengan skema A–B–A–B, disusul oleh tim dari Seed Pool 1.
Namun, regulasi turnamen melarang dua tim dari satu region berada di grup yang sama. Ini berarti, RRQ Hoshi dan ONIC akan otomatis ditempatkan di dua grup berbeda, memperbesar kans keduanya untuk melaju ke babak playoff.
Potensi Lawan dan Peluang Lolos Playoff
Berdasarkan simulasi pengundian grup yang beredar, ONIC Esports sebagai wakil Indonesia 1st Seed kemungkinan besar akan masuk Grup A bersama tim dari Tiongkok dan Singapura. Sementara itu, RRQ Hoshi diperkirakan akan menempati Grup C, yang mungkin diisi tim dari Amerika Latin dan EECA (Eurasia Economic Community Area).
Pembagian ini dinilai menguntungkan karena memungkinkan kedua tim menghindari bentrok dengan tim-tim kuat di awal fase grup. Fokus mereka bisa diarahkan untuk mengamankan kemenangan demi tiket ke fase knockout, sekaligus menjaga performa untuk menghadapi babak selanjutnya.
Indonesia di Panggung Dunia: Dominasi yang Dinanti
Sebagai salah satu wilayah dengan basis pemain dan penggemar terbesar, Indonesia kembali dipercaya untuk menunjukkan kualitasnya di tingkat internasional. Kombinasi roster yang solid, strategi taktis, serta pengalaman bermain di turnamen besar, menjadi bekal berharga bagi RRQ Hoshi dan ONIC.
Turnamen MSC tahun ini juga menjadi yang pertama dalam format Esports World Cup, menjadikannya semakin kompetitif. Gelar juara yang dipertaruhkan tak sekadar simbol kejayaan, melainkan juga lambang supremasi esports global. Apakah RRQ Hoshi dan ONIC bisa membawa trofi MSC pertama dalam format EWC ke Tanah Air?
Meski tantangan tidak mudah, ekspektasi besar publik Indonesia terus mengiringi langkah kedua tim. Kemenangan di Riyadh bisa menjadi tonggak sejarah baru bagi esports Indonesia. (*)
