Duniagame.net – Kompetisi Free Fire Esports World Cup 2025 (EWC FF 2025) tengah memasuki babak krusial. Turnamen prestisius ini telah dimulai sejak Rabu, 16 Juli 2025, dan melibatkan 18 tim terbaik dari seluruh dunia. Tim-tim tersebut dibagi ke dalam tiga grup untuk bersaing dalam tiga hari babak Knockout guna memperebutkan tiket ke Grand Final.
Babak Knockout resmi ditutup pada Jumat, 18 Juli 2025, dengan hasil yang cukup mengejutkan, terutama bagi wakil Indonesia. Dua tim Tanah Air, yakni EVOS dan Team Vitality, telah lebih dulu memastikan tempat di Grand Final. Namun dua tim lainnya, RRQ dan ONIC, masih harus berjuang keras di hari terakhir babak penyisihan.
Sayangnya, perjalanan salah satu wakil Indonesia harus terhenti. ONIC tereliminasi setelah gagal memperbaiki posisi klasemen. Sementara RRQ justru menunjukkan kebangkitan luar biasa dan terus menekan hingga game terakhir.
RRQ Raih BOOYAH, ONIC Terpuruk
RRQ berhasil membuka hari penentuan dengan hasil gemilang setelah meraih BOOYAH di game pertama pada map Bermuda. Momentum ini menjadi titik balik yang sangat berarti dalam perjuangan mereka menuju babak final.
Namun sayangnya, ONIC belum mampu bangkit dari keterpurukan. Di hari pertama mereka hanya bertengger di posisi ke-16, dan performa di hari terakhir tidak menunjukkan perbaikan signifikan.
Hasil Lengkap Game Knockout Hari Ketiga:
Game 1 – Bermuda: RRQ (Indonesia) meraih BOOYAH
Game 2 – Purgatory: All Gamers (AG AL)
Game 3 – Kalahari: LOS (LATAM)
Game 4 – Alpine: PAIN Gaming (LATAM)
Game 5 – Nexterra: Buriram United Esports (Thailand)
Game 6 – Solara: Team Falcons
Meski tim-tim dari berbagai region tampil impresif, hasil akhir tetap mengecewakan bagi sebagian peserta, termasuk salah satu wakil Indonesia.
Daftar Tim yang Gugur dari EWC FF 2025
Berikut enam tim yang harus mengakhiri perjalanan mereka di EWC FF 2025 dan gagal melaju ke Grand Final:
Red Hawks – Posisi 18
ALFA34 – Posisi 17
Virtus Pro – Posisi 16
Hotshot Esports – Posisi 15
ONIC – Posisi 14
Vision System – Posisi 13
Kegagalan ONIC menjadi pukulan bagi penggemar Free Fire di Indonesia. Namun, perjuangan belum usai, mengingat RRQ masih akan membawa harapan bangsa di partai puncak.
Optimisme Masih Terbuka Lewat RRQ dan EVOS
Dengan tersisanya dua wakil Indonesia—RRQ dan EVOS—di babak Grand Final, publik esport nasional masih memiliki alasan untuk optimis. Kedua tim telah membuktikan ketangguhan mereka selama babak penyisihan dan diharapkan mampu tampil maksimal saat perebutan gelar juara dunia.(*)